Tungkaran - Ahad (18/8) pagi menjadi awal pelaksanaan ujian pertengahan tahun di Pondok Modern Al-Jauhar Tungkaran, menandai dimulainya fase pertama yaitu ujian lisan. Acara ini dibuka dengan pertemuan yang melibatkan seluruh dewan guru serta siswa kelas 6 di Aula Pertemuan PMAJ, dihadiri langsung oleh Pimpinan Pondok Modern Al-Jauhar Tungkaran  

Pertemuan ini bertujuan untuk memberikan pesan dan nasehat dari pimpinan pondok serta menyampaikan pembagian tugas yang telah ditetapkan oleh panitia ujian. Kehadiran dewan guru senior dan junior, merupakan bagian dari upaya pondok untuk memastikan semua pihak memahami tugas masing-masing selama masa ujian berlangsung.

Ujian lisan kali ini mengikutsertakan seluruh guru dan santri, menunjukkan komitmen Pondok Modern Al-Jauhar dalam mengimplementasikan sistem pendidikan yang menyeluruh dan adil. Ujian ini diikuti oleh 150 siswa kelas 1-5 KMI dan 28 penguji dari guru-guru KMI.

Pimpinan Pondok Modern Al-Jauhar, Ustadz Ruhul Jihad Fisabilillah, Ustadz Hulaifi Muhammad, dan Ustadz Ahya Ulumuddin, turut hadir dalam acara ini. Dalam pesannya, Ustadz Ruhul menegaskan pentingnya tanggung jawab setiap anggota pondok, baik guru maupun siswa, dalam menjalankan tugas mereka selama ujian. Beliau menekankan bahwa setiap bagian dari pondok diuji tanpa ada pengecualian, sehingga setiap orang memiliki peran dan tanggung jawab yang harus dijalankan dengan baik.

Pelaksanaan ujian lisan ini menggunakan beberapa ruangan kelas yang tersebar di berbagai tempat, seperti masjid, aula, dan gazebo. Persiapan matang ini mencerminkan keseriusan Pondok Modern Al-Jauhar dalam mendidik santri dengan sistem yang terstruktur dan disiplin tinggi.

Ujian pertengahan tahun ini menjadi salah satu indikator kesiapan pondok dalam menghadapi semester pertama tahun ajaran 1446-1447/2024-2025 yang akan segera berakhir. Seluruh kegiatan ini menunjukkan bagaimana Pondok Modern Al-Jauhar terus berkomitmen terhadap kualitas pendidikan dan pembinaan karakter santri. (Widi)